Selalu ada awal dari sebuah cerita, begitu pula dengan sekolah. MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) adalah awal bagi para murid untuk kisah memulai kisah mereka di sekolah. Walaupun di tengah pandemi yang masih melanda, para Calon Peserta Didik Baru dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat mengikuti rangkaian kegiatan MPLS. Sebagai persiapan, pada Sabtu, 10 Juli 2021, siswa diundang untuk mengikuti pertemuan online. Hari itu, mereka pertama kali bertemu dan dikenalkan dengan wali kelas. Lalu mereka diberitahu cara penggunaan web  absensi dan pengisian data siswa. Setelah itu ada pengantar kegiatan PLS, penejelasan tata tertib PLS, tugas pembuatan nametag, dan tidak lupa juga untuk pertama kalinya lagu Mars Vinsensian, dan Batalyon SMK St. Louis dinyanyikan bersama oleh para murid.

Pada Senin, 12 Juli 2021, MPLS hari pertama dimulai. Selama MPLS ini ada rutinitas pagi harian yang dilakukan yaitu pertemuan virtual, absensi, doa pagi, menyanyikan lagu Indonesia Raya,   Mars Vincentian, Batalyon SMK St. Louis. Kemudian pada hari pertama ini para murid diminta untuk menggunakan nametag yang telah mereka buat dan memperkenalkan diri. Dilanjutkan materi melalui Youtube antara lain 3M, pengenalan guru dan karyawan, pembukaan PLS, dan materi penanaman karakter kesedehanaan dan kerendahan hati. Kemudian dilanjutkan dengan pembentukkan perangkat kelas. Pada hari kedua, para murid mendapat materi penanaman karakter kelemah kelembutan, sejarah SMK St. Louis, pengenalan ruang dan lingkungan, serta materi etika dan tata krama. Hari ketiga ada penanaman karakter mati raga, materi kesiswaan dan tata tertib, dilanjutkan dengan materi BK. Hari keempat mendapat materi tutorial penggunaan Zoom, penanaman karakter penyelamatkan jiwa-jiwa, materi kurikulum, peraturan akademis, dan materi kompetensi keahlian. Tidak lupa juga setiap akan mengakhiri MPLS setiap harinya ada rutinitas penutup berupa penugasan, pengumuman, menyanyikan lagu nasional, refleksi, diakhiri doa penutup. Dan pada hari kelima MPLS disiapkan untuk pengukuhan esok harinya.

Pada Sabtu, 17 Juli 2021, murid-murid dikumpulkan melalui Zoom untuk dikukuhkan secara online. Pengukuhan diawali dengan doa yang dipimpin oleh Bapak Agustinus Setyo Harmoko. Dilanjutkan dengan pembukaan acara pengukuhan oleh kepala sekoplah (Bapak Agustinus Riyanta). Kemudian para hadirin diminta untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Vincentian bersama-sama. Setelah itu ada pembacaan surat keputusan kepala SMK Katolik St. Louis Surabaya tentang hasil penerimaan calon peserta didik baru tahun pelajaran 2021/2022 menyatakan bahwa nama-nama yang ada dalam daftar lampiran surat keputusan ini dinyatakan diterima menjadi peserta didik baru di SMK St. Luois Surabaya tahun pelajaran 2021/2022 dan telah mengikuti MPLS tahun 2021/2022. Selanjutnya ada penyerahan calon peserta didik baru oleh perwakilan orang tua walimurid kepada pihak sekolah. Usai itu dilakukan pengukuhan calon peserta didik baru oleh kepala SMK Katolik St. Louis (Bapak Agustinus Riyanta). Setelah pengukuhan maka dibacakan janji pelajar oleh wakil peserta didik. Kemudian perwakilan siswa menyampaikan kesan-kesan saat menjalani proses PLS. Lalu ada sambutan dari kepala sekolah yang juga dikenalkan para staff pimpinan, guru walikelas, dan guru kompetensi keahlian. Dilanjutkan dengan sambutan dari romo pengurus yayasan lazaris oleh Romo Alexius Wi Widiatma CM. Acara kemudian diakhiri dengan doa penutup oleh Bapak  Agustinus Setyo Harmoko dan pemerkatan oleh

Romo Alexius Wi Widiatma CM serta ditutup secara resmi oleh kepala sekolah. Akhir kata, semoga dengan adanya kegiatan MPLS dan Pengukuhan ini dapat menjadi awal yang baik dari kisah di sekolah para peserta didik baru SMK Katolik St. Louis Surabaya. Selamat belajar dan selamat berkarya.

Share this Article